Senin, 10 November 2014

SEJARAH KOMPLASI-MALANG

SEJARAH KOMPLASI-MALANG
(KOMUNITAS MAHASISWA DAN PELAJAR SILA - MALANG)

Bismillahhirrahmanirrahim....,
Assalamualaikum warrahmatullahi Wabarakatu...,
Hidup Mahasiswa...,
Hidup Pelajar...,
Salam Setengah Merdeka....,

A.  PROLOG
Kebutuhan untuk belajar  menjadi seorang pemimpin lahir karena kebutuhan hidup, dan untuk membentuk  pribadi yang trampil dalam memimpin dan bijaksana dalam mengambil keputusan serta bertanggungjawab dibutuhkan sebuah wadah yang bisa membentuk dan memelihara sifat-sifat tersebut. Namun naasnya berbanding terbalik dengan sifat-sifat yang sejatinya dimiliki pemimpin tersebut, di daerah Bima justru terjadi krisis kepemempinan, krisis tersebut jelas tidak berkaitan dengan jumlah orang yang ingin menjadi pemimpin, tapi berkaitan dengan kualitas dari orang-orang yang ingin menjadi pemimpin di Bima, seiring berjalannya waktu perlahan tapi pasti regenerasi terjadi sehingga mempersiapkan pemimpin-pemimpin masa depan menjadi tugas bersama yang tidak hanya dibebankan pada generasi tua saja, generasi muda pun sebagai pemegang tongkat estafet kepemimpinan sejatinya mempersiapkan diri dengan baik , Komplasi Malang diharapkan menjadi salah satu wadah bagi generasi muda tersebut  untuk secara SADAR mempersiapkan diri untuk memberikan baktinya pada dana Mbojo tercinta.
Komplasi Malang hadir untuk menciptakan pemimpin-pemimpin masa depan. Pemimpin yang tidak bertendensi pada politik praktis, tapi pemimpin yang bertendensi pada etika politik, pemimpin yang amanah. Pada masa-masa awal pendirian komplasi, komplasi tidak lahir atas mimpi satu orang, tapi komplasi lahir lewat mimpi bersama jauh dari kepentingan politik praktis. Sejak didirikan pada bulan 15 Maret 2009, komplasi dikenal gencar dalam membendung arus pragmatisme mahasiswa dalam aktifitas politik praktis, salah satu dampakya adalah ditarik keluarnya personel komplasi dari kemelut berkepanjangan yang terjadi di Asrama Bima di Tlogomas, serta KKPMB (Organisasi yang menaungi mahasiswa Bima Di Malang). Perkembangan komplasi dari tahun ke tahun mengalami progres yang cukup baik. Pada tahun awal pendirian komplasi  tahun 2009 tercatat 50 orang anggota, dan yang aktif sekitar 25 orang, angka-angka tersebut kemudian berkembang dengan cukup signifikan pada tahun 2012 yang mencatat terdapat 60 Orang Mahasiswa Asal sila sebagai Angggota Komplasi.
Sejalan dengan perkembangan anggota tersebut, perlu kiranya untuk memelihara spirit keorganisasian, sehingga organisasi ini tidak kehilangan arah dan orientasi dasar. Sejalan dengan itu Ketua Komplasi periode 2013 memberikan amanah kepada  saya untuk menuliskan sejarah singkat Komplasi sebagai pesan untuk generasi muda komplasi. Sehingga pada perkembangan selanjutnya lembaga ini tidak menjadi lembaga yang Organ oriented, atau terjebak dalam fanatisme kelompok dan organisasi, namun berkembang dengan lebih dewasa dan terbuka. Sehingga melahirkan generasi yang tidak hanya matang dalam berorganisasi tapi juga bijak dalam bertindak.

B.   SEJARAH KOMPLASI MALANG
Komplasi Malang Adalah Komunitas Mahasiswa dan Pelajar Sila di Malang, komunitas ini berbasis jaringan berbentuk komunitas. Kenapa Organisasi Komplasi tidak berbentuk Forum atau Himpunan, alasanya adalah karena para pendiri organisasi ini ingin menjauhkan orgainisasi ini dari kesan formil yang kaku, dan menjauhkan organisasi ini dari kesan struktural, sehingga asas kerja Komplasi bersifat kolektif kolegial yang artinya “kerja sama dan sama kerja”, tidak terikat dengan TUPOKSI (Tugas Pokok dan Fungsi). Dengan demikian diharapkan setiap elemen dalam komunitas ini memiliki tanggung jawab moril terhadap keberlangsungan Komplasi di masa mendatang. Berikutnya, kenapa organ ini tidak berbentuk paguyuban atau lembaga kedaerahan sejenis?, karena komplasi diharapkan menjadi lembaga yang fleksibel dalam hubungannya dengan individu maupun organisasi lain di luar Sila, di luar Bima, di luar NTB atau bahkan diluar Indonesia. Sebagai dampak dari spirit keterbukaan tersebut keanggotaan di komplasi menjadi fleksibel dengan adanya status keanggotaan luar biasa yang memungkinkan orang-orang diluar wilayah sila untuk bergabung dalam kepungurusan komplasi, walaupun dibatasi pada kepengurusan tertentu untuk menjaga Identitas organisasi Komplasi.

1.      Pendirian KOMPLASI
Komplasi-Malang didirikan bersama oleh Mahasiswa sila di Malang pada Bulan Desember 2008. Proses berdirinya komplasi berawal dari pertemuan yang diadakan di wisma Hijau kelurahan Sumbersari, tempat Kost beberapa pendiri komplasi. Sebelumnya atas inisiatif saudara Aris yang pada saat menempuh kuliah di Jurusan Psikologi Pascasarjana UMM, teman-teman Sila berkumpul, dalam pertemuan tersebut teman-teman mengeluhkan hal yang sama, yaitu ketiadaan organisasi kedaerahan yang mengakibatkan luputnya berbagai informasi penting seputas studi dan keorganisasian, dan sebagian kecil keluhan tentang permasalahan pribadi. Beberapa diantara keluahan tersebut antara lain;
1. Tidak terkoordinir dengan baiknya mahasiswa sila di Malang, pada hal jumlah mahasiswa sila di Malang cukup banyak, kendati tidak terkoordinir dengan baik, dan dirasakan banyak dampak buruk akibat tidak adanya wadah untuk mengkoordinir tersebut.
2. Mahasiswa alumni Malang dikenal memiliki potensi positif dan kreatif berkarya ketika terjun dalam masyarakat, namun naasnya banyak diantara mahasiswa sila yang tidak berminat untuk mengabdi di daerah atau minimal memberikan sumbangsih positif bagi daerah walaupun mereka berada di Malang atau daerah lain.
Dari pertemuan yang dihadiri oleh Aris (Universitas Muhammadiyah Malang), Suhud (Universitas Muhammadiyah Malang), Lukman (Universitas Muhammadiyah Malang), Iki Rahmansyah (Sekolah Tinggi Penyuluh Pertanian), Imam Yuliadi (Universitas Negeri Malang) dan Arif Rahman Hakim (Universitas Brawijaya) tersebut teman-teman bersepakat untuk mendirikan organisasi yang diberi nama Komplasi, yang merupakan singkatan dari “Komunitas Mahasiswa dan Pelajar Sila – Malang” serta membentuk tim Formatur yang di ketuai Oleh Saudara Imam Yuliadi. Setelah mempersiapkan kepanitiaan dan berbagai kelengkapan organisasi, Selanjutnya pada bulan Februari 2009 dilangsungkanlah Sidang Mbolo Nae komplasi yang pertama, dari Mbolo Nae tersebut terbentuklah kepengurusan sebagai berikut;
PENASEHAT              : ARISSARYADIN S,ST, S,Pt
KETUA                         : IMAM MULYADI (UM)
WAKIL KETUA         : M. SHOBIRIN (UMM)
SEKRETARIS            : MUHAMMAD SUHUD (UMM)
BENDAHARA (1)      : NURMALIA FITRIANA (UB)
BENDAHARA (2)      : HUWAIDAH (UMM )

Setelah masa kepengurusan yang pertama berakhir pada tahun Februari 2010 kembali diadakan Mbolo Nae Komplasi di Wisma Hijau Kelurahan Sumbersari untuk melakukan perganitian pengurus pada kepengurusan tersebut terbentuk kepengurusan sebagai berikut:
PENASEHAT             : ARISSARYADIN S,ST, S,Pt
KETUA                        : IMAM MULYADI (UM)
WAKIL KETUA        : SYAMSUL BAHTIAR (UM)
SEKRETARIS            : SUHUD (UMM)
BENDAHARA (1)      : SURYANI (UMM)

Pada masa awal pendirian Komplasi mengalami kesulitan dalam regenerasi. Sehingga terpaksa ketua memimpin selama hampir 3 tahun dari tahun 2009 sampai 2012. Namun ada beberapa hal penting yang dilakukan di kepengurusan pertama, yaitu;
1.  Merumuskan aspek-aspek fundamental dalam organisasi, seperti perumusan asas dan tujuan organisasi.
2.  Melakukan konsolidasi eksternal dan internal organisasi, seperti menarik anggota-anggota komplasi dari kemelut politik praktis yang tidak sehat di KKPMB (Kerukunan Keluarga pelajar dan mahasiswa Bima) dan di tubuh asrama Bima di Tlogo mas.
3. Aksi solidaritas untuk Sumiati TKI di Arab Saudi Asal Dompu-NTB yang dianiaya majikanya di tempat kerjanya.

2.      Perkembangan Komplasi ke Masa berikutnya
Adanya keinginan untuk melakukan regenerasi kepemimpinan Komplasi Malang, sehingga dibicarakanlah persiapan untuk melakukan sidang Luar biasa. Dimana pada sidang luar biasa itu dilaksanakan pada bulan Juni 2013 mengenai Laporan Pertanggungjawaban kepengurusan yang lama dan pemilihan ketua baru.
Dalam Sidang Luar Biasa tersebut diputuskan pula untuk membahas AD/ART setelah pemilihan ketua. Karena terbatasnya waktu dan kelengkapan sidang, Mbolo Nae (Untuk pembahasan AD/ART) dilanjutkan di Sila saat libur bulan Ramdhan. Setelah Pergantian pengurus “pemilihan ketua dilakukan di Malang” bulan juni 2013, kemudian dilanjutkan dengan pembentukan serta pelantikan pengurus di Bima –pendopo Al Amin Rato sila pada bulan Agustus tahun 2013.

STUKTUR KEPENGURUSAN KOMPLASI 2013-2014
Dewan Penasehat             : Aris Suryadin S.St. S.Pt. M. Psi
Anggota               : 
1. Imam Yuliadi S.Pd
2. Muhammad Suhud. S.farm. Apt
3. Lukman S.Kep Ns.

Ketua Umum                 : Muziburrahman
Wakil Ketua Umum      : Irawan
Sekertaris    Umum        : 
1. Dini Haryati
2. Nursahidah ( Arizzona Tahomena)

Bendahara Umum          :  
1. wahyuningsih
2. Riris Indasari

Divisi Humas                  
Ketua : muh. Irfan
Sekertaris                        : sahrul Mubarak
Anggota                          
1.  Miratunnisa Azzahrah
2.  Hurun ‘ain
3.  Nurhasanah
      
Divisi  PA
Ketua                               : Mahfud
     Sekertaris                   : Ayu wandira
Anggota                           :  
1. Nurlaila
2. Hanif
3. Ainun istianah
4. Nurul marjan
5. Uswatun Hasanah
                                                       
Divisi bakat Minat         : 
Ketua                              : Radiar Rahman
sekertaris                                     : Rahmat Akbar        
Anggota                          
1. Ma’ruf
2. M. Asykar
3. Ince Akram
4. Vivi sulastri
5. Azizah

Pada masa kepengurusan Saudara Muziburrahman komplasi melakukan beberapa program yang diantaranya : Kegiatan Liburan bersama di pantai, Buka puasa bersama, kegiatan keolahragaan, dan lain-lain.
Seiring perkembangannya, Komplasi  menjadi wadah bagi seluruh anggota untuk saling mengenal dan saling merasa memiliki antara anggota keluarga komplasi yang lain. Pada kejuaraan Lomba Futsal yang diadakan oleh teman-teman di IKPMB (Ikatan Keluarga dan Pelajar Mahasiswa Bima), Komplasi sudah mendapatkan juara 3 dan bahkan pernah mendapat juara 2. Ini adalah prestasi yang membenggakan tentunya. Komplasi Malang pun berperan Aktif dalam membantu dan memfasilitasi adik-adik yang mau datang kuliah di Universitas-universitas di Malang. Sehingga mempermudah anggota baru yang datang ke malang untuk bisa Kuliah di sini.
Suasana kekeluargaan yang ada pada kepengurusan ini sungguh luar biasa dan dinamika organisasi pun berjalan dengan baik sampai akhir kepengurusannya.


C.   AKHIRUL KALAM
Begitu banyak dan kompleksnya permasalahan dalam kehidupan di Dunia ini. Pada hakekatnya manusia sebagaimana disebutkan dalam Al Quran diciptakan sebagai khalifah di muka bumi ini, untuk menjalankan berbagai fungsi yang kompleks tersebut dalam mengarungi kehidupan, sehingga pada hakekatnya semua manusia adalah pemimpin, dalam proporsinya masing-masing.  Tidak seorang pun manusia di dunia ini yang luput dari tanggung jawab sebagai seorang pemimpin. Esensi pemimpin sejatinya tidak dimaknai secara sempit sebagai bentuk memimpin sekelompok, segolongan, atau sejumlah orang saja, karena bahkan seorang individu pun memiliki kewajiban untuk memimpin dirinya sendiri, karena semua individu di dunia akan dimintai pertanggungjawabanya di akherat kelak, tentang bagaimana dia memimpin jasadnya selama di dunia. Kaki, tangan, telinga, mata, bahkan lidahnya akan menjadi saksi dari pertanggungjawabanya di hadapan Allah SWT tentang bagaimana seorang manusia memimpin jasadnya. Tidak berhenti pada pertanggungjawaban terhadap dirinya sebagai individu, dalam Al Quran pun diamanatkan tentang Hablum minan naas sebagai fungsinya dalam kehidupan bermasyarakat dalam menjalani kehidupan di dunia. Dari begitu kompleksnya peran manusia di dunia tersebut maka tugas manusia ini kemudian menjadi tidak mudah, oleh karena tugas yang tidak mudah itulah manusia mengemban tugas belajar sepanjang hayat, tidak hanya belajar saja tapi juga berbagi ilmu pengetahuan, sehingga diharapkan dengan wadah Komplasi, mahasiswa Bima khususnya Sila di Malang dapat belajar, mengamalkan, serta berbagi Ilmu pengetahuannya. Sehingga dalam wadah ini kawan-kawan mahasiswa dalam perannya sebagai Agen of Change diberikan stimulus untuk membelajarkan diri, dalam artian menggali kesadaran individu untuk memotifasi diri sendiri dalam belajar guna kehidupan yang lebih baik, dalam memimpin diri sendiri maupun orang lain..., amin...amin... ya robbal alamin...,

HIDUP MAHASISWA.....,



*Penyusun merupakan Anggota Dewan Pembina Komplasi,

saat ini sedang melanjutkan studi S2-nya di Surakarta Jawa Tengah

0 komentar:

Posting Komentar