ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA KOMPLASI - Malang (Komunitas Mahasiswa Dan Pelajar Sila - Malang)

KOMPLASI - Malang “Komunitas Mahasiswa dan Pelajar Sila - Malang” Januari, 2009.

PENGUMUMAN !!!

"Mohon untuk dibaca dan diberitahukan kepada teman-teman yang lain"

KEBERSAMAAN KELUARGA KOMPLASI MALANG

Lagi asik bergoyang bersama-sama. hehehe.

Di Pantai

Kebersamaan yang tak terlupakan.

HAVE FUN PICNIC Bajul Mati

"kebersamaan keluarga Komplasi Malang"

Senin, 10 November 2014

SEJARAH KOMPLASI-MALANG

SEJARAH KOMPLASI-MALANG
(KOMUNITAS MAHASISWA DAN PELAJAR SILA - MALANG)

Bismillahhirrahmanirrahim....,
Assalamualaikum warrahmatullahi Wabarakatu...,
Hidup Mahasiswa...,
Hidup Pelajar...,
Salam Setengah Merdeka....,

A.  PROLOG
Kebutuhan untuk belajar  menjadi seorang pemimpin lahir karena kebutuhan hidup, dan untuk membentuk  pribadi yang trampil dalam memimpin dan bijaksana dalam mengambil keputusan serta bertanggungjawab dibutuhkan sebuah wadah yang bisa membentuk dan memelihara sifat-sifat tersebut. Namun naasnya berbanding terbalik dengan sifat-sifat yang sejatinya dimiliki pemimpin tersebut, di daerah Bima justru terjadi krisis kepemempinan, krisis tersebut jelas tidak berkaitan dengan jumlah orang yang ingin menjadi pemimpin, tapi berkaitan dengan kualitas dari orang-orang yang ingin menjadi pemimpin di Bima, seiring berjalannya waktu perlahan tapi pasti regenerasi terjadi sehingga mempersiapkan pemimpin-pemimpin masa depan menjadi tugas bersama yang tidak hanya dibebankan pada generasi tua saja, generasi muda pun sebagai pemegang tongkat estafet kepemimpinan sejatinya mempersiapkan diri dengan baik , Komplasi Malang diharapkan menjadi salah satu wadah bagi generasi muda tersebut  untuk secara SADAR mempersiapkan diri untuk memberikan baktinya pada dana Mbojo tercinta.
Komplasi Malang hadir untuk menciptakan pemimpin-pemimpin masa depan. Pemimpin yang tidak bertendensi pada politik praktis, tapi pemimpin yang bertendensi pada etika politik, pemimpin yang amanah. Pada masa-masa awal pendirian komplasi, komplasi tidak lahir atas mimpi satu orang, tapi komplasi lahir lewat mimpi bersama jauh dari kepentingan politik praktis. Sejak didirikan pada bulan 15 Maret 2009, komplasi dikenal gencar dalam membendung arus pragmatisme mahasiswa dalam aktifitas politik praktis, salah satu dampakya adalah ditarik keluarnya personel komplasi dari kemelut berkepanjangan yang terjadi di Asrama Bima di Tlogomas, serta KKPMB (Organisasi yang menaungi mahasiswa Bima Di Malang). Perkembangan komplasi dari tahun ke tahun mengalami progres yang cukup baik. Pada tahun awal pendirian komplasi  tahun 2009 tercatat 50 orang anggota, dan yang aktif sekitar 25 orang, angka-angka tersebut kemudian berkembang dengan cukup signifikan pada tahun 2012 yang mencatat terdapat 60 Orang Mahasiswa Asal sila sebagai Angggota Komplasi.
Sejalan dengan perkembangan anggota tersebut, perlu kiranya untuk memelihara spirit keorganisasian, sehingga organisasi ini tidak kehilangan arah dan orientasi dasar. Sejalan dengan itu Ketua Komplasi periode 2013 memberikan amanah kepada  saya untuk menuliskan sejarah singkat Komplasi sebagai pesan untuk generasi muda komplasi. Sehingga pada perkembangan selanjutnya lembaga ini tidak menjadi lembaga yang Organ oriented, atau terjebak dalam fanatisme kelompok dan organisasi, namun berkembang dengan lebih dewasa dan terbuka. Sehingga melahirkan generasi yang tidak hanya matang dalam berorganisasi tapi juga bijak dalam bertindak.

B.   SEJARAH KOMPLASI MALANG
Komplasi Malang Adalah Komunitas Mahasiswa dan Pelajar Sila di Malang, komunitas ini berbasis jaringan berbentuk komunitas. Kenapa Organisasi Komplasi tidak berbentuk Forum atau Himpunan, alasanya adalah karena para pendiri organisasi ini ingin menjauhkan orgainisasi ini dari kesan formil yang kaku, dan menjauhkan organisasi ini dari kesan struktural, sehingga asas kerja Komplasi bersifat kolektif kolegial yang artinya “kerja sama dan sama kerja”, tidak terikat dengan TUPOKSI (Tugas Pokok dan Fungsi). Dengan demikian diharapkan setiap elemen dalam komunitas ini memiliki tanggung jawab moril terhadap keberlangsungan Komplasi di masa mendatang. Berikutnya, kenapa organ ini tidak berbentuk paguyuban atau lembaga kedaerahan sejenis?, karena komplasi diharapkan menjadi lembaga yang fleksibel dalam hubungannya dengan individu maupun organisasi lain di luar Sila, di luar Bima, di luar NTB atau bahkan diluar Indonesia. Sebagai dampak dari spirit keterbukaan tersebut keanggotaan di komplasi menjadi fleksibel dengan adanya status keanggotaan luar biasa yang memungkinkan orang-orang diluar wilayah sila untuk bergabung dalam kepungurusan komplasi, walaupun dibatasi pada kepengurusan tertentu untuk menjaga Identitas organisasi Komplasi.

1.      Pendirian KOMPLASI
Komplasi-Malang didirikan bersama oleh Mahasiswa sila di Malang pada Bulan Desember 2008. Proses berdirinya komplasi berawal dari pertemuan yang diadakan di wisma Hijau kelurahan Sumbersari, tempat Kost beberapa pendiri komplasi. Sebelumnya atas inisiatif saudara Aris yang pada saat menempuh kuliah di Jurusan Psikologi Pascasarjana UMM, teman-teman Sila berkumpul, dalam pertemuan tersebut teman-teman mengeluhkan hal yang sama, yaitu ketiadaan organisasi kedaerahan yang mengakibatkan luputnya berbagai informasi penting seputas studi dan keorganisasian, dan sebagian kecil keluhan tentang permasalahan pribadi. Beberapa diantara keluahan tersebut antara lain;
1. Tidak terkoordinir dengan baiknya mahasiswa sila di Malang, pada hal jumlah mahasiswa sila di Malang cukup banyak, kendati tidak terkoordinir dengan baik, dan dirasakan banyak dampak buruk akibat tidak adanya wadah untuk mengkoordinir tersebut.
2. Mahasiswa alumni Malang dikenal memiliki potensi positif dan kreatif berkarya ketika terjun dalam masyarakat, namun naasnya banyak diantara mahasiswa sila yang tidak berminat untuk mengabdi di daerah atau minimal memberikan sumbangsih positif bagi daerah walaupun mereka berada di Malang atau daerah lain.
Dari pertemuan yang dihadiri oleh Aris (Universitas Muhammadiyah Malang), Suhud (Universitas Muhammadiyah Malang), Lukman (Universitas Muhammadiyah Malang), Iki Rahmansyah (Sekolah Tinggi Penyuluh Pertanian), Imam Yuliadi (Universitas Negeri Malang) dan Arif Rahman Hakim (Universitas Brawijaya) tersebut teman-teman bersepakat untuk mendirikan organisasi yang diberi nama Komplasi, yang merupakan singkatan dari “Komunitas Mahasiswa dan Pelajar Sila – Malang” serta membentuk tim Formatur yang di ketuai Oleh Saudara Imam Yuliadi. Setelah mempersiapkan kepanitiaan dan berbagai kelengkapan organisasi, Selanjutnya pada bulan Februari 2009 dilangsungkanlah Sidang Mbolo Nae komplasi yang pertama, dari Mbolo Nae tersebut terbentuklah kepengurusan sebagai berikut;
PENASEHAT              : ARISSARYADIN S,ST, S,Pt
KETUA                         : IMAM MULYADI (UM)
WAKIL KETUA         : M. SHOBIRIN (UMM)
SEKRETARIS            : MUHAMMAD SUHUD (UMM)
BENDAHARA (1)      : NURMALIA FITRIANA (UB)
BENDAHARA (2)      : HUWAIDAH (UMM )

Setelah masa kepengurusan yang pertama berakhir pada tahun Februari 2010 kembali diadakan Mbolo Nae Komplasi di Wisma Hijau Kelurahan Sumbersari untuk melakukan perganitian pengurus pada kepengurusan tersebut terbentuk kepengurusan sebagai berikut:
PENASEHAT             : ARISSARYADIN S,ST, S,Pt
KETUA                        : IMAM MULYADI (UM)
WAKIL KETUA        : SYAMSUL BAHTIAR (UM)
SEKRETARIS            : SUHUD (UMM)
BENDAHARA (1)      : SURYANI (UMM)

Pada masa awal pendirian Komplasi mengalami kesulitan dalam regenerasi. Sehingga terpaksa ketua memimpin selama hampir 3 tahun dari tahun 2009 sampai 2012. Namun ada beberapa hal penting yang dilakukan di kepengurusan pertama, yaitu;
1.  Merumuskan aspek-aspek fundamental dalam organisasi, seperti perumusan asas dan tujuan organisasi.
2.  Melakukan konsolidasi eksternal dan internal organisasi, seperti menarik anggota-anggota komplasi dari kemelut politik praktis yang tidak sehat di KKPMB (Kerukunan Keluarga pelajar dan mahasiswa Bima) dan di tubuh asrama Bima di Tlogo mas.
3. Aksi solidaritas untuk Sumiati TKI di Arab Saudi Asal Dompu-NTB yang dianiaya majikanya di tempat kerjanya.

2.      Perkembangan Komplasi ke Masa berikutnya
Adanya keinginan untuk melakukan regenerasi kepemimpinan Komplasi Malang, sehingga dibicarakanlah persiapan untuk melakukan sidang Luar biasa. Dimana pada sidang luar biasa itu dilaksanakan pada bulan Juni 2013 mengenai Laporan Pertanggungjawaban kepengurusan yang lama dan pemilihan ketua baru.
Dalam Sidang Luar Biasa tersebut diputuskan pula untuk membahas AD/ART setelah pemilihan ketua. Karena terbatasnya waktu dan kelengkapan sidang, Mbolo Nae (Untuk pembahasan AD/ART) dilanjutkan di Sila saat libur bulan Ramdhan. Setelah Pergantian pengurus “pemilihan ketua dilakukan di Malang” bulan juni 2013, kemudian dilanjutkan dengan pembentukan serta pelantikan pengurus di Bima –pendopo Al Amin Rato sila pada bulan Agustus tahun 2013.

STUKTUR KEPENGURUSAN KOMPLASI 2013-2014
Dewan Penasehat             : Aris Suryadin S.St. S.Pt. M. Psi
Anggota               : 
1. Imam Yuliadi S.Pd
2. Muhammad Suhud. S.farm. Apt
3. Lukman S.Kep Ns.

Ketua Umum                 : Muziburrahman
Wakil Ketua Umum      : Irawan
Sekertaris    Umum        : 
1. Dini Haryati
2. Nursahidah ( Arizzona Tahomena)

Bendahara Umum          :  
1. wahyuningsih
2. Riris Indasari

Divisi Humas                  
Ketua : muh. Irfan
Sekertaris                        : sahrul Mubarak
Anggota                          
1.  Miratunnisa Azzahrah
2.  Hurun ‘ain
3.  Nurhasanah
      
Divisi  PA
Ketua                               : Mahfud
     Sekertaris                   : Ayu wandira
Anggota                           :  
1. Nurlaila
2. Hanif
3. Ainun istianah
4. Nurul marjan
5. Uswatun Hasanah
                                                       
Divisi bakat Minat         : 
Ketua                              : Radiar Rahman
sekertaris                                     : Rahmat Akbar        
Anggota                          
1. Ma’ruf
2. M. Asykar
3. Ince Akram
4. Vivi sulastri
5. Azizah

Pada masa kepengurusan Saudara Muziburrahman komplasi melakukan beberapa program yang diantaranya : Kegiatan Liburan bersama di pantai, Buka puasa bersama, kegiatan keolahragaan, dan lain-lain.
Seiring perkembangannya, Komplasi  menjadi wadah bagi seluruh anggota untuk saling mengenal dan saling merasa memiliki antara anggota keluarga komplasi yang lain. Pada kejuaraan Lomba Futsal yang diadakan oleh teman-teman di IKPMB (Ikatan Keluarga dan Pelajar Mahasiswa Bima), Komplasi sudah mendapatkan juara 3 dan bahkan pernah mendapat juara 2. Ini adalah prestasi yang membenggakan tentunya. Komplasi Malang pun berperan Aktif dalam membantu dan memfasilitasi adik-adik yang mau datang kuliah di Universitas-universitas di Malang. Sehingga mempermudah anggota baru yang datang ke malang untuk bisa Kuliah di sini.
Suasana kekeluargaan yang ada pada kepengurusan ini sungguh luar biasa dan dinamika organisasi pun berjalan dengan baik sampai akhir kepengurusannya.


C.   AKHIRUL KALAM
Begitu banyak dan kompleksnya permasalahan dalam kehidupan di Dunia ini. Pada hakekatnya manusia sebagaimana disebutkan dalam Al Quran diciptakan sebagai khalifah di muka bumi ini, untuk menjalankan berbagai fungsi yang kompleks tersebut dalam mengarungi kehidupan, sehingga pada hakekatnya semua manusia adalah pemimpin, dalam proporsinya masing-masing.  Tidak seorang pun manusia di dunia ini yang luput dari tanggung jawab sebagai seorang pemimpin. Esensi pemimpin sejatinya tidak dimaknai secara sempit sebagai bentuk memimpin sekelompok, segolongan, atau sejumlah orang saja, karena bahkan seorang individu pun memiliki kewajiban untuk memimpin dirinya sendiri, karena semua individu di dunia akan dimintai pertanggungjawabanya di akherat kelak, tentang bagaimana dia memimpin jasadnya selama di dunia. Kaki, tangan, telinga, mata, bahkan lidahnya akan menjadi saksi dari pertanggungjawabanya di hadapan Allah SWT tentang bagaimana seorang manusia memimpin jasadnya. Tidak berhenti pada pertanggungjawaban terhadap dirinya sebagai individu, dalam Al Quran pun diamanatkan tentang Hablum minan naas sebagai fungsinya dalam kehidupan bermasyarakat dalam menjalani kehidupan di dunia. Dari begitu kompleksnya peran manusia di dunia tersebut maka tugas manusia ini kemudian menjadi tidak mudah, oleh karena tugas yang tidak mudah itulah manusia mengemban tugas belajar sepanjang hayat, tidak hanya belajar saja tapi juga berbagi ilmu pengetahuan, sehingga diharapkan dengan wadah Komplasi, mahasiswa Bima khususnya Sila di Malang dapat belajar, mengamalkan, serta berbagi Ilmu pengetahuannya. Sehingga dalam wadah ini kawan-kawan mahasiswa dalam perannya sebagai Agen of Change diberikan stimulus untuk membelajarkan diri, dalam artian menggali kesadaran individu untuk memotifasi diri sendiri dalam belajar guna kehidupan yang lebih baik, dalam memimpin diri sendiri maupun orang lain..., amin...amin... ya robbal alamin...,

HIDUP MAHASISWA.....,



*Penyusun merupakan Anggota Dewan Pembina Komplasi,

saat ini sedang melanjutkan studi S2-nya di Surakarta Jawa Tengah

Senin, 03 November 2014

KEBERSAMAAN, KOMPETENSI, LOYALITAS, PENGORBANAN DAN TANTANGAN

Organisasi merupakan sarana untuk sekumpulan individu yang memiliki kesamaan tujuan dan sasaran tertentu di bidang yang sesuai dengan kompetensi para anggotanya. Hal ini merupakan salah satu kebutuhan manusia untuk berinteraksi dan bersosialisasi dengan sesamanya. Dengan berorganisasi, setiap individu dapat belajar untuk mengutamakan kepentingn organisasi daripada kepentingan pribadi mereka sehingga proses pembentukan karakter dari lingkungan organisasi ini sangat mempengaruhi keputusan dan tindakan yang dilakukan oleh anggota dari suatu organisasi.
Hal yang sangat penting dan fundamental di dalam sebuah organisasi adalah LOYALITAS dan KEBERSAMAAN dari setiap anggota dan pimpinannya yang akan sangat menentukan kemajuan dan perkembangan organisasi mengingat adanya berbagai tantangan yang seringkali dialami oleh sebuah organisasi. Tanpa adanya loyalitas dan kebersamaan, maka sebuah organisasi tidak akan berjalan dengan baik bahkan terkadang tidak akan mampu bertahan apabila di dalamnya tidak diterapkan sikap loyal dan kebersamaan dengan baik.
Hal ini dapat dikatakan sebagai kesetiaan terhadap organisasinya. Apabila para anggota organisasi memiliki kesetiaan / loyalitas terhadap organisasinya, maka ia akan merasa memiliki kesadaran akan kewajiban untuk menggunakan semua fasilitas, kemampuan serta sumber daya yang dimilikinya demi kemajuan organisasinya. Semua itu dapat terlihat dari para anggota organisasi yang selalu menaati peraturan atau kesepakatan yang telah ditentukan baik tertulis maupun lisan. Ia akan mendukung setiap program kerja organisasi yang telah dijalankan dan akan mengerjakan bagiannya dengan baik dan penuh tanggung jawab. Tentunya terkadang memerlukan pengorbanan baik secara materi maupun waktu yang seringkali tidak dapat diterima oleh mereka yang tidak memiliki kesetiaan / loyalitas terhadap organisasinya.
Disamping loyalitas, di dalam berorganisasi juga memerlukan sebuah KEBERSAMAAN, dimana dapat diartikan sebagai semangat kesatuan, sehati, sepikir dan sepenanggungan dalam menjalankan aktivitas organisasi. Akan tetapi terkadang di dalam melaksanakan program kerja organisasi tidak semua anggota memiliki kesamaan sistem / metode dalam mengerjakan bagiannya sehingga hal ini membuat kemajuan dan perkembangan organisasi menjadi terhambat. Keinginan-keinginan untuk memanfaatkan keadaan dan fasilitas yang dimiliki sebuah organisasi merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kinerja seorang anggota organisasi.

Oleh : 
Mahfuz M. Saleh

Jumat, 24 Oktober 2014

' KARENA KAU ISTIMEWA ' (Biarkan aku mencintaimu Dalam DIAM)

Sahabat, taukah kau?  kau adalah seorang yang istimewa, kau unik.., karena tidak ada yang menyerupaimu. Lihatlah, di dalam dirimu tersimpan begitu banyak kelebihan, banyak hal yang aku tak bisa tapi kau bisa melakukannya. Sungguh terkadang akupun ingin sepertimu, bukan berarti aku tdk suka dengan diriku sekarang, tidak! sungguh aku sangat bersyukur dengan segala keunikan yg telah ALLAH anugerahkan kepadaku. Dan aku harap kaupun begitu. Tak usah berkecil hati ketika kau melihat orang lain jauh lebih beruntung dibanding dirimu. Karena setiap diri memang diciptakan dg segala kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dan aku yakin kaupun bisa jauh lebih baik dari mereka, asal kau bisa mengoptimalkan segala keunikan yg ada padamu. Tak usah kau sibuk utk menjadi orang lain, karena menjadi dirimu sendiri jauh lebih baik . Maka, berbahagialah karena kau telah diciptakan sebagai dirimu. Beruntunglah karena kau adalah dirimu. Karena bagiku kau istimewa.
Jika kau belum siap melangkah lebih jauh dengan seseorang, maka cukup cintai dia dalam diam, Karena diammu adalah salah satu bukti cintamu kepadanya Karena dalam diammu tersimpan kekuatan dan harapan Kau ingin menjaga hatinya dg tidak mengajaknya menjalin hubungan yg terlarang, menghindarkan dirimu dr hal2 yg akan merusak izzah dan iffahmu. Bukankah cinta tidak harus di ungkapkan dg kata2? Bukankah cinta tidak selalu diwujudkan dg pacaran? Jika kau benar-benar mencintainya, maka kaupun harus berani untuk melangkah ke jenjang pernikahan. Karena cinta memang butuh komitmen, cinta butuh tanggung jawab. Dan jika ternyata 'cinta dalam diammu' tidak memiliki kesempatan utk berbicara di dunia nyata, Biarkan ia tetap diam Jika dia memang bukan yg terbaik untukmu, maka percayalah ALLAH akan memilihkan orang yg lebih baik darinya dan memberikan rasa yg lebih indah untukmu. Maka.., biarkan cinta bermuara pada tempat yg semestinya, dengan orang yang tepat, di waktu yang tepat hanya dari ALLAH.

Sahabat, apapun kondisi kita saat ini, kita harus yakin bahwa inilah yg terbaik menurut Allah. Akan selalu ada harapan dalam keyakinan, selalu ada hikmah dalam kesyukuran, selalu ada keteguhan dalam kesabaran dan selalu ada keniscayaan dalam doa.

Berharap yg terbaik, lakukan yg terbaik, dan bertawakallah hanya kepada-NYA. Insyaallah akan selalu ada jalan..

Oleh : Sain Al-Husaini

Kamis, 23 Oktober 2014

Dunia fatamorgana

Dunia fatamorgana
Oleh : Suhud Ongo

aku masih di sini
di dalam dunia yang aku ciptakan sendiri
aku bangun dengan kejujuran dan apa adanya
tanpa saling mendustai dan menyakiti
tanpa darah berceceran dan ini adalah nyata

cukup untuk aku menikmati sejuknya embun pagi yg menyetubuhi bumi
dengan tirai-tirai dedaunan yg kokoh
ditambah percikan sinar matahari yg sedikit menyengat
dan aromanya begitu menakjubkan


hhhmmm...
aku rasa inilah duniaku
tidak perduli orang lain suka atau tidak
mereka mau mencerca atau mencicipi
aq hanya akan tersenyum spanjang hari ini

betapa indah duniaku ini
tercipta dari reruntuhan harapan yang tercecer oleh badai
menyingkap semua tabirNya
tentang benar dan salah
baik dan buruk
bahkan laki-laki dan perempuan

hhhmmm...
aku rasa inilah duniaku
tanpa ambisi tapi hanya punya cita
mereguk mimpi tanpa perlu saling sikut

duniaku mulai terisi
tawa menggema di segala penjuru
dedaunanpun ikut bernyanyi riang
tidak ada pedih dan sesal
tidak ada benci dan kemunafikan

karena itu akan membuat duniaku gersang
bukan karena tak berAir tapi karena muak

hhhmmm...
Duniaku semakin dewasa
mengartikan setiap deru angin dengan logis
dan ketika guncangan datang dr arah pegunungan dia dengan bijaknya tersenyum lebar
tetapi tetap tegas dan berani
aku pun melihat kebanggaannya memuncak sampai ke langit
dan Tuhanpun mengangguk-angguk kagum

inilah duniaku
dunia dimana tidur terasa pulas
dahaga terpenuhi oleh senyuman
dan nafsu telah hilang tersapu gelombang

aku memandang duniaku ada di pinggir pantai
menggulung bersama deburan ombak
dan menghapus semua jejak palsu di atas pasir
dan datang kembali membawa berita dari dasar samudera

duniaku sudah cukup tua sekarang
tapi aku masih bisa melihat senja yang indah
di apit oleh dua gunung yang megah
mengalahkan tempat para dewa berkumpul sekalipun

aku kelelahan memandangi duniaku
peluhku tak mampu ku hilangkan dengan satin sekalipun
aku kehabisan nafas untuk menceritakannya
hanya sedikit yang ku ingat darinya

dunia yang indah, mengagumkan,
tanpa saling menyakiti
penuh dengan cinta dan kebahagiaan
hhhmmm... duniaku

Sabtu, 18 Oktober 2014

Ma'afkan aku IBU..................

Bismillahirrahmanirrahim...

Di tengah malam ini
Kucoba tuliskan segores kata
Seukir senyuman nyata
Sebagai tanda cinta
Untukmu,
Ibu....
Belum ada yang bisa kuberikan padamu, Bu...
Tidak emas
Bukan berlian
Bahkan permata
Apalagi tahta!
Yang ada hanya bohongku
Yang ada hanya bantahanku
Yang ada hanya gerutuanku
Jangankan senyum yang tersungging di wajahmu
Tapi yang ada malah air mata karna kelakuanku!
Sungguh Bu, lihatlah anakmu
Makin hari makin besar makin dewasa
Gurat tua di wajahmu pun nampak semakin nyata
Tapi,
Apakah makin besar baktiku padamu, Bu?
Katakan yang keras hingga Allah pun mendengar!
Sungguh, jawabannya tidak, Bu!
Yang ada aku semakin jauh darimu
Makin kasar terhadapmu
Tak lagi mendengarmu
Berasa diri ini sudah mampu menapak sendiri tanpa dirimu, Bu!
Diri ini sombong, diri ini angkuh!
Padahal,
Siapa aku, Bu...
Siapa aku...
Aku tidak akan ada disini tanpa dirimu
Aku yang keluar dari rahimmu beberapa tahun lampau
Bersimbah darah, bertatap dengan maut
Tapi apa, Bu...
Senyum...
Sebuah senyuman dan tangis haru yang malah ada pada dirimu,
Bukan caci maki dan sumpah serapah bahwa aku telah memberatkanmu...
Sekarang,
Ketika aku melawanmu,
Kau tak pernah lontarkan sumpah serapah mengutukku,
Yang ada kau malah mendoakanku
Mendoakan anak yang tak pernah tahu rasa terima kasih..
Duh, Ibu...
Sungguh, apakah kau tahu?
Tak salah Allah kirimkan malaikat padaku
dengan sebuah status mulia yaitu IBU...
Aku bersyukur, Bu
Sungguh bersyukur
Taqdirku bertemu denganmu
Taqdirku merasakan cintamu
Taqdirku memilikimu
Ibu,
Andai kau tahu
Sungguh selama ini banyak hal yang ingin kuceritakan padamu
Banyak sekali kata maaf yang terkunci rapat di ujung bibirku
Tak terhingga kata cinta yang ingin kuutarakan padamu, Bu...
Tapi anak remajamu ini masih merasa malu
Walaupun diri ini sendiri bingung,
Untuk apa aku malu,
Pada ibuku?
Ah, Ibu, aku tak bisa berkata lagi,
Aku bukan seorang pujangga hebat yang bisa merangkai kata indah wujud tanda cinta...
Aku hanya bisa bilang,
Ibu maafkan aku...

Oleh : Asykar


KANVAS UNTUK KAU

Oleh : Suhud Ongo
tapi tak bisa kupungkiri maknanya
membuat pandanganku cerah dan nafasku berhembus tasbih

Puluhan Kanvas usang yang telah berdebu
dilukis dengan semangat dan rasa bangga
dengan warna-warna keceriaan dan senyuman
kemudian di poles dengan cinta

tidak kah kutorehkan tinta ini untuk menggambarmu
bukan sebagai wanita Bugil yang bernilai milyaran
yang akan menjelma menjadi dewa

ku coba menatanya kembali
akan terlihat elok jika kutancapkan di ubun2 malam
berjejer dengan bintang-gemintang
biar setiap orang yang melihat terpesona dan iri
kenapa begitu rupawan wajahnya

Kanvas itu sudah berumur 4 tahun rupanya
tapi terasa begitu sangat menawan
tak kusangka sudah selama itu aku menyimpannya
atau mungkin akan selamanya

bukan apa yang kulakukan sekarang yang membuat aq bahagia
tapi apa yang ku dapat dari kemarin menjadikan aq sangat berharga
tanpa ada rasa berdosa karena ini
dan tidak akan pernah menyesalinya
walau yang terlihat hanya sebatas apa yang nampak

hhmmm....
aku bisa mencium aromanya yang begitu kuat
lebih kuat dari bau amortentia
mendekapku tanpa bisa ku hindari
kemudian aku terhanyut oleh rasanya

kau pun akan menghilang bersama dengan fajar
meninggalkan siluet yang menguning
tapi tidak akan ku biarkan kau pergi
tanpa berjabat tangan dengan ku

tidak akan ku teteskan Air mata untuk mu
itu hanya akan menghapus bahagiamu
tidak akan ku genggam tanganmu erat
karena kau akan kesakitan
tidak akan ku ingat dan kupikirkan kau
karena keberadaanmu bukan di kepalaku tetapi di Hatiku

sekarang kanvas ini akan ku berikankan kepadamu
tidak sebagai hadiah dariku tapi Rasa yang perna kau titipkan untukku
yang harus kau jaga bukan karena kewajiban
tapi karena cintamu kepada dia

Semoga Kanvas Usang itu Mengingatkan mu akan Kebodohanku
betapa kusia-siakan waktuku hanya untuk membuatmu bahagia


Malam dimana hanya Bintang yang mampu Bahagia ^_^
Mempesonalah Malam karena Bintang,. Riuhlah Jalan karena Angan,., Bahagialah Aku karena Kalian

Jumat, 17 Oktober 2014

WAHAI WANITA TUTUPLAH AURATMU …

Jika seorang wanita muslimah memakai hijab (jilbab), secara tidak langsung ia berkata kepada semua kaum laki-laki “Tundukkanlah pandanganmu, aku bukan milikmu serta kamu juga bukan milikku, tetapi saya hanya milik orang yang dihalalkan Allah bagiku. Aku orang yang merdeka dan tidak terikat dengan siapa pun dan aku tidak tertarik kepada siapa pun, karena saya jauh lebih tinggi dan terhormat dibanding mereka yang sengaja mengumbar auratnya supaya dinikmati oleh banyak orang.”
Wanita yang bertabarruj atau pamer aurat dan menampakkan keindahan tubuh di depan kaum laki-laki lain, akan mengundang perhatian laki-laki hidung belang dan serigala berbulu domba. Secara tidak langsung ia berkata, “Silahkan anda menikmati keindahan tubuhku dan kecantikan wajahku. Adakah orang yang mau mendekatiku? Adakah orang yang mau memandangiku? Adakah orang yang mau memberi senyuman kepadaku? Atau manakah orang yang berseloroh “Aduhai betapa cantiknya?”
Mereka berebut menikmati keindahan tubuhnya dan kecantikan wajahnya, sehingga membuat laki-laki terfitnah, maka jadilah ia sasaran empuk laki-laki penggoda dan suka mempermainkan wanita.
Manakah di antara dua wanita di atas yang lebih merdeka?

Kamis, 16 Oktober 2014

SANG PERKASA

Oleh : Suhud Ongo
bersimpuh atas nama kebahagiaan ku
walau kadang tak pernah ku memikirkannya
hanya untuk mengingat siapa nama lengkapnya

si tua yang begitu renta
bermandi peluh dan harap
setiap hasta bumi dia jejaki
mencari titik dimana tersembunyi rejeki

si tua yang begitu renta
bermandi peluh dan harap
tak dia pikirkan apa yang akan dia jejalkan kemulutnya
tetapi apa yang akan dia berikan untuk ku

si tua yang begitu renta
bermandi peluh dan harap
bukan terimakasih dan penghormatan yang dia harapkan
hanya cinta yang dia mau tunjukan

si tua yang begitu renta
bermandi peluh dan harap
ketika orang-orang menjelma malaikat
dia adalah malaikat sesungguhnya
sayapnya tidak nampak tapi sayangnya yang memikat

si tua yang begitu renta
bermandi peluh dan harap
emaspun tidak mampu menggantikan kemuliaannya
tingginya himalaya tidak sanggup menggapainya

si tua yang begitu renta
bermandi peluh dan harap
tidak mampu ku timbang cintamu
tidak sanggup ku maknai ketulusanmu
bukan karena aku bodoh, tapi karena begitu mulianya kau

si tua yang begitu renta
bermandi peluh dan harap
begitu bijaksananya hidupmu
menjadikan aq seperti apa yang ku inginkan

si tua yang begitu renta
bermandi peluh dan harap
hanya waktu yang mampu menjawab
harapan yang kau mau menjadi nyata
dan akan ku berikan pundakku untuk mengantarmu

si tua yang begitu renta
bermandi peluh dan harap
cintamu adalah cinta terindahku
senyummu adalah senyum termanisku
dan harapanmu adalah harapan terbesarku

si tua yang begitu renta
bermandi peluh dan harap
I Love U So Much
karena hanya kata itu yang mampu aku berikan
tidak sebagai biaya tapi arti ketulusanmu

Rabu, 15 Oktober 2014

SAHABAT

Sahabatku adalah tetesan embun pagi
yang jatuh membasahi kegersangan hati
hingga mampu menyuburkan seluruh taman sanubari
dalam kesejukan

Sahabatku adalah bintang gemintang malam di angkasa raya
yang menemani kesendirian rembulan yang berduka
hingga mampu menerangi gulita semesta
dalam kebersamaan

Sahabatku adalah pohon rindang dengan seribu dahan
yang memayungi dari terik matahari yang tak tertahankan
hingga mampu memberikan keteduhan
dalam kedamaian

Wahai angin pengembara
kabarkanlah kepadaku tentang dirinya

Sahabatku adalah kumpulan mata air dari telaga suci
yang jernih mengalir tiada henti
hingga mampu menghapuskan rasa dahaga diri
dalam kesegaran