SEJARAH
KOMPLASI-MALANG
(KOMUNITAS MAHASISWA
DAN PELAJAR SILA - MALANG)
Bismillahhirrahmanirrahim....,
Assalamualaikum warrahmatullahi Wabarakatu...,
Hidup Mahasiswa...,
Hidup Pelajar...,
Salam Setengah Merdeka....,
A. PROLOG
Kebutuhan untuk belajar menjadi seorang pemimpin lahir karena
kebutuhan hidup, dan untuk membentuk pribadi yang trampil dalam memimpin dan
bijaksana dalam mengambil keputusan serta bertanggungjawab dibutuhkan sebuah
wadah yang bisa membentuk dan memelihara sifat-sifat tersebut. Namun naasnya
berbanding terbalik dengan sifat-sifat yang sejatinya dimiliki pemimpin
tersebut, di daerah Bima justru terjadi krisis kepemempinan, krisis tersebut
jelas tidak berkaitan dengan jumlah orang yang ingin menjadi pemimpin, tapi
berkaitan dengan kualitas dari orang-orang yang ingin menjadi pemimpin di Bima,
seiring berjalannya waktu perlahan tapi pasti regenerasi terjadi sehingga mempersiapkan
pemimpin-pemimpin masa depan menjadi tugas bersama yang tidak hanya dibebankan
pada generasi tua saja, generasi muda pun sebagai pemegang tongkat estafet
kepemimpinan sejatinya mempersiapkan diri dengan baik , Komplasi Malang diharapkan menjadi salah satu
wadah bagi generasi muda tersebut untuk
secara SADAR mempersiapkan diri untuk
memberikan baktinya pada dana Mbojo tercinta.
Komplasi Malang
hadir
untuk menciptakan pemimpin-pemimpin masa depan. Pemimpin yang tidak bertendensi pada politik
praktis, tapi pemimpin yang bertendensi pada etika politik, pemimpin yang
amanah. Pada
masa-masa awal pendirian komplasi, komplasi tidak lahir atas mimpi satu orang,
tapi komplasi lahir lewat mimpi bersama jauh dari kepentingan politik praktis. Sejak
didirikan pada bulan 15 Maret 2009, komplasi dikenal
gencar dalam membendung arus pragmatisme mahasiswa dalam aktifitas politik praktis,
salah satu dampakya adalah ditarik keluarnya personel komplasi dari kemelut
berkepanjangan yang terjadi di Asrama Bima di Tlogomas, serta KKPMB (Organisasi
yang menaungi mahasiswa Bima Di Malang). Perkembangan komplasi dari tahun ke
tahun mengalami progres yang cukup baik. Pada tahun awal pendirian komplasi tahun 2009 tercatat 50 orang anggota, dan
yang aktif sekitar 25 orang, angka-angka tersebut kemudian berkembang dengan
cukup signifikan pada tahun 2012 yang mencatat terdapat 60 Orang Mahasiswa Asal
sila sebagai Angggota Komplasi.
Sejalan dengan perkembangan anggota
tersebut, perlu kiranya untuk memelihara spirit
keorganisasian, sehingga organisasi ini tidak kehilangan arah dan orientasi
dasar. Sejalan dengan itu Ketua Komplasi periode 2013 memberikan amanah
kepada saya untuk menuliskan sejarah
singkat Komplasi sebagai pesan untuk generasi muda komplasi. Sehingga pada
perkembangan selanjutnya lembaga ini tidak menjadi lembaga yang Organ oriented, atau terjebak dalam
fanatisme kelompok dan organisasi, namun berkembang dengan lebih dewasa dan
terbuka. Sehingga melahirkan generasi yang tidak hanya matang dalam berorganisasi
tapi juga bijak dalam bertindak.
B. SEJARAH KOMPLASI MALANG
Komplasi Malang
Adalah
Komunitas Mahasiswa dan Pelajar Sila di Malang, komunitas ini berbasis jaringan
berbentuk komunitas. Kenapa Organisasi Komplasi tidak berbentuk Forum atau
Himpunan, alasanya adalah karena para pendiri organisasi ini ingin menjauhkan
orgainisasi ini dari kesan formil yang kaku, dan menjauhkan organisasi ini dari
kesan struktural, sehingga asas kerja Komplasi bersifat kolektif kolegial yang
artinya “kerja sama dan sama kerja”, tidak terikat dengan TUPOKSI (Tugas Pokok
dan Fungsi). Dengan demikian diharapkan setiap elemen dalam komunitas ini
memiliki tanggung jawab moril terhadap keberlangsungan Komplasi di masa
mendatang. Berikutnya, kenapa organ ini tidak berbentuk paguyuban atau lembaga
kedaerahan sejenis?, karena komplasi diharapkan menjadi lembaga yang fleksibel dalam
hubungannya dengan individu
maupun organisasi lain di luar Sila, di luar Bima, di luar NTB atau bahkan
diluar Indonesia. Sebagai dampak dari spirit
keterbukaan tersebut keanggotaan di komplasi menjadi fleksibel dengan adanya
status keanggotaan luar biasa yang memungkinkan orang-orang diluar wilayah sila
untuk bergabung dalam kepungurusan komplasi, walaupun dibatasi pada
kepengurusan tertentu untuk menjaga Identitas organisasi Komplasi.
1.
Pendirian KOMPLASI
Komplasi-Malang didirikan bersama oleh
Mahasiswa sila di Malang pada Bulan Desember 2008. Proses berdirinya komplasi
berawal dari pertemuan yang diadakan di wisma Hijau kelurahan Sumbersari,
tempat Kost beberapa pendiri komplasi. Sebelumnya atas inisiatif saudara Aris
yang pada saat menempuh kuliah di Jurusan Psikologi Pascasarjana UMM,
teman-teman Sila berkumpul, dalam pertemuan tersebut teman-teman mengeluhkan
hal yang sama, yaitu ketiadaan organisasi kedaerahan yang mengakibatkan
luputnya berbagai informasi penting seputas studi dan keorganisasian, dan
sebagian kecil keluhan tentang permasalahan pribadi. Beberapa diantara keluahan
tersebut antara lain;
1. Tidak terkoordinir dengan baiknya
mahasiswa sila di Malang, pada hal jumlah mahasiswa sila di Malang cukup
banyak, kendati tidak terkoordinir dengan baik, dan dirasakan banyak dampak
buruk akibat tidak adanya wadah untuk mengkoordinir tersebut.
2. Mahasiswa alumni Malang dikenal
memiliki potensi positif dan kreatif berkarya ketika terjun dalam masyarakat,
namun naasnya banyak diantara mahasiswa sila yang tidak berminat untuk mengabdi
di daerah atau minimal memberikan sumbangsih positif bagi daerah walaupun
mereka berada di Malang atau daerah lain.
Dari pertemuan yang dihadiri oleh Aris
(Universitas Muhammadiyah Malang), Suhud (Universitas Muhammadiyah Malang),
Lukman (Universitas Muhammadiyah Malang), Iki Rahmansyah (Sekolah Tinggi
Penyuluh Pertanian), Imam Yuliadi (Universitas Negeri Malang) dan Arif Rahman Hakim (Universitas
Brawijaya) tersebut teman-teman bersepakat untuk mendirikan organisasi yang
diberi nama Komplasi, yang merupakan singkatan dari “Komunitas Mahasiswa dan
Pelajar Sila – Malang” serta membentuk tim Formatur yang di ketuai Oleh Saudara
Imam Yuliadi. Setelah mempersiapkan kepanitiaan dan berbagai kelengkapan
organisasi, Selanjutnya pada bulan Februari 2009 dilangsungkanlah Sidang Mbolo
Nae komplasi yang pertama, dari Mbolo Nae tersebut terbentuklah kepengurusan
sebagai berikut;
WAKIL KETUA : M. SHOBIRIN (UMM)
BENDAHARA (1) : NURMALIA FITRIANA (UB)
BENDAHARA (2) : HUWAIDAH (UMM )
Setelah masa kepengurusan yang pertama
berakhir pada tahun Februari 2010 kembali diadakan Mbolo Nae Komplasi di Wisma
Hijau Kelurahan Sumbersari untuk melakukan perganitian pengurus pada
kepengurusan tersebut terbentuk kepengurusan sebagai berikut:
PENASEHAT : ARISSARYADIN S,ST, S,Pt
KETUA : IMAM MULYADI (UM)
WAKIL KETUA : SYAMSUL
BAHTIAR (UM)
SEKRETARIS : SUHUD (UMM)
BENDAHARA (1) : SURYANI (UMM)
Pada masa awal pendirian Komplasi
mengalami kesulitan dalam regenerasi. Sehingga terpaksa ketua memimpin selama
hampir 3 tahun dari tahun 2009 sampai 2012. Namun ada beberapa hal penting yang
dilakukan di kepengurusan pertama, yaitu;
1. Merumuskan aspek-aspek
fundamental dalam organisasi, seperti perumusan asas dan tujuan organisasi.
2. Melakukan konsolidasi
eksternal dan internal organisasi, seperti menarik anggota-anggota komplasi
dari kemelut politik praktis yang tidak sehat di KKPMB (Kerukunan Keluarga
pelajar dan mahasiswa Bima) dan di tubuh asrama Bima di Tlogo mas.
3. Aksi solidaritas untuk Sumiati TKI di
Arab Saudi Asal Dompu-NTB yang dianiaya majikanya di tempat kerjanya.
2.
Perkembangan Komplasi ke Masa
berikutnya
Adanya keinginan untuk
melakukan regenerasi kepemimpinan Komplasi Malang, sehingga dibicarakanlah
persiapan untuk melakukan sidang Luar biasa. Dimana pada sidang luar biasa itu
dilaksanakan pada bulan Juni 2013 mengenai Laporan Pertanggungjawaban
kepengurusan yang lama dan pemilihan ketua baru.
Dalam Sidang Luar Biasa tersebut
diputuskan pula untuk membahas AD/ART setelah pemilihan ketua. Karena
terbatasnya waktu dan kelengkapan sidang, Mbolo Nae (Untuk pembahasan AD/ART)
dilanjutkan di Sila saat libur bulan Ramdhan. Setelah Pergantian pengurus
“pemilihan ketua dilakukan di Malang” bulan juni
2013, kemudian dilanjutkan dengan pembentukan serta
pelantikan pengurus di Bima –pendopo Al Amin Rato sila
pada bulan Agustus
tahun 2013.
STUKTUR KEPENGURUSAN KOMPLASI 2013-2014
Dewan Penasehat : Aris Suryadin S.St. S.Pt. M. Psi
Anggota :
1. Imam Yuliadi S.Pd
2. Muhammad Suhud. S.farm. Apt
3. Lukman S.Kep Ns.
Ketua Umum : Muziburrahman
Wakil Ketua Umum :
Irawan
Sekertaris Umum :
1. Dini Haryati
2. Nursahidah ( Arizzona Tahomena)
Bendahara Umum :
1. wahyuningsih
2. Riris Indasari
Divisi Humas
Ketua : muh. Irfan
Sekertaris : sahrul Mubarak
Anggota :
1. Miratunnisa Azzahrah
2.
Hurun ‘ain
3. Nurhasanah
Divisi
PA
Ketua :
Mahfud
Sekertaris
: Ayu wandira
Anggota :
1. Nurlaila
2. Hanif
3. Ainun istianah
4. Nurul marjan
5. Uswatun Hasanah
Divisi bakat Minat :
Ketua :
Radiar Rahman
sekertaris :
Rahmat Akbar
Anggota :
1. Ma’ruf
2. M. Asykar
3. Ince Akram
4. Vivi sulastri
5. Azizah
Pada masa kepengurusan Saudara
Muziburrahman komplasi melakukan beberapa program yang diantaranya : Kegiatan Liburan bersama di pantai, Buka puasa
bersama, kegiatan keolahragaan, dan lain-lain.
Seiring perkembangannya, Komplasi menjadi
wadah bagi seluruh anggota untuk saling mengenal dan saling merasa memiliki antara
anggota keluarga komplasi yang lain. Pada kejuaraan Lomba Futsal yang diadakan
oleh teman-teman di IKPMB (Ikatan Keluarga dan Pelajar Mahasiswa Bima), Komplasi
sudah mendapatkan juara 3 dan bahkan pernah mendapat juara 2. Ini adalah
prestasi yang membenggakan tentunya. Komplasi Malang pun berperan Aktif dalam
membantu dan memfasilitasi adik-adik yang mau datang kuliah di Universitas-universitas
di Malang. Sehingga mempermudah anggota baru yang datang ke malang untuk bisa Kuliah
di sini.
Suasana kekeluargaan
yang ada pada kepengurusan ini sungguh luar biasa dan dinamika organisasi pun
berjalan dengan baik sampai akhir kepengurusannya.
C. AKHIRUL KALAM
Begitu banyak dan kompleksnya permasalahan
dalam kehidupan di Dunia ini. Pada hakekatnya manusia sebagaimana disebutkan
dalam Al Quran diciptakan sebagai khalifah di muka bumi ini, untuk menjalankan
berbagai fungsi yang kompleks tersebut dalam mengarungi kehidupan, sehingga
pada hakekatnya semua manusia adalah pemimpin, dalam proporsinya masing-masing. Tidak seorang pun manusia di dunia ini yang
luput dari tanggung jawab sebagai seorang pemimpin. Esensi pemimpin sejatinya
tidak dimaknai secara sempit sebagai bentuk memimpin sekelompok, segolongan,
atau sejumlah orang saja, karena bahkan seorang individu pun memiliki kewajiban
untuk memimpin dirinya sendiri, karena semua individu
di dunia akan dimintai pertanggungjawabanya di akherat kelak, tentang bagaimana
dia memimpin jasadnya selama di dunia. Kaki, tangan, telinga, mata, bahkan
lidahnya akan menjadi saksi dari pertanggungjawabanya di hadapan Allah SWT
tentang bagaimana seorang manusia memimpin jasadnya. Tidak berhenti pada
pertanggungjawaban terhadap dirinya sebagai individu,
dalam Al Quran pun diamanatkan tentang Hablum
minan naas sebagai fungsinya dalam kehidupan bermasyarakat dalam menjalani
kehidupan di dunia.
Dari begitu kompleksnya peran manusia di dunia
tersebut maka tugas manusia ini kemudian
menjadi tidak mudah, oleh karena tugas yang tidak mudah itulah manusia
mengemban tugas belajar sepanjang hayat, tidak hanya belajar saja tapi juga
berbagi ilmu pengetahuan, sehingga diharapkan dengan wadah Komplasi, mahasiswa Bima
khususnya Sila di Malang dapat belajar, mengamalkan, serta berbagi Ilmu
pengetahuannya. Sehingga dalam wadah ini kawan-kawan mahasiswa dalam perannya
sebagai Agen of Change diberikan
stimulus untuk membelajarkan diri, dalam artian menggali kesadaran individu untuk memotifasi diri
sendiri dalam belajar guna kehidupan yang lebih baik, dalam memimpin diri
sendiri maupun orang lain..., amin...amin... ya robbal alamin...,
HIDUP MAHASISWA.....,
*Penyusun merupakan Anggota
Dewan Pembina Komplasi,
saat ini sedang melanjutkan
studi S2-nya di Surakarta Jawa Tengah